SORONG: (mhp) Papua Barat Daya
Kementerian Agama Republik Indonesia akan memperingati Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama ke 78 tahun 2024 pada 3 Januari 2024.
HAB Kemenag mengusung tema “Indonesia Hebat Bersama Umat”. Launching HAB Kemenag ke 78 Provinsi Papua Barat Daya di Kota Sorong ditandai dengan apel pagi dipimpin Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Sorong, Rofiul Amri, S.Pd. M.Pd.I., Kementerian Agama hadir untuk rakyat lewat pelbagai pelayanan yang lebih transparan. Kita perlu menyampaikan kepada dunia bahwa Kementerian Agama siap melayani masyarakat dari lahir sampai mati.
Hal ini dikatakan Kepala Kantor Kemenag Kota Sorong Rofiul Amri, S.Pd., M.Pd.I bertindak sebagai Pembina Apel, sekaligus secara resmi Launcing HAB Kemenag dengan tanda melakukan pelepasan balon udara dihadiri Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Sorong, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Sorong Selatan, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Maybrat dan Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Tambrauw dihadiri para pejabat fungsional dan struktural dari Kantor Kementerian Agama Sorong Raya, bertempat di MAN Kota Sorong, Selasa 19 Desember 2023, pukul 08.00 WIT.
Sebelum Launching HAB Kemenag, Kepala Kantor Kemenag Kota Sorong Rofiul Amri, S.Pd., M.Pd.I mengatakan Kementerian Agama merupakan institusi yang mulia karena menciptakan manusia yang rohani, bersikap baik, masyarakat yang agamamis, bermoral dan berahklak yang menjadikan Negara kita sejahtera maka setiap kita harus mampu hadir di tengah masyarakat sebagai teladan bagi rakyat.
“Desember 2023 ini kita harus menyiapkan diri untuk menyambut HAB pada upacara HAB ke 78 tahun, 3 Januari 2024, sebagaimana agenda yang sudah diputuskan dalam kepanitiaan HAB. Kegiatan HAB harus dilaksanakan dengan baik dan bermanfaat bagi bangsa dan negara sehingga menggugah semangat meningkatkan prestasi dan kerja dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ajak Kepala Kemenag Kota Sorong.
Momen yang sesuai dengan launching HAB Kementerian Agama RI pada HAB mengusung tema “Indonesia Hebat Bersama Umat” maka Kantor Kementerian Agama Kota Sorong dipercayakan sebagai tuan rumah HAB pada 3 Januari 2024.
Terkait hal itu, seluruh ASN wajib menyiapkan diri menyambut Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama ke 78 Provinsi Papua Barat Daya yang dipusatkan di Kota Sorong, dengan beberapa agenda kegiatan seperti upacara bendera dan jalan santai.
Kementerian agama Kota Sorong menggelar acara launching atau peluncuran Kegiatan HAB ke 78 Tahun diawali dengan pengucapan doa dari Kepala Kantor sekaligus mengguntingkan pita dan melepaskan balon udara, bertuliskan “Hari Amal Bakhti 2024” disambut tepuk tangan meriah dari seluruh ASN dan PPNPN.
“Menjelang Hari Amal Bakhti Ke 78 Kementerian Agama pada 3 Januari 2024 mendatang, Kemenag Kota Sorong telah menggelar rapat koordinasi kepanitiaan, hal ini dilakukan untuk mematangkan pelbagai agenda kegiatan yang sudah direncanakan bersama,” ujarnya
Rofiul Amri berpesan akan diadakan kegiatan ‘Jalan Sehat’ yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia, khususnya di Kota Sorong wajib diikuti seluruh ASN agar pelaksanaan kegiatan ini berlangsung dengan baik dan lancar maka perlu dilakukan persiapan.
“Kegiatan HAB dilakukan rutin setiap tahun. Tahun 2024 Kanwil Papua Barat memberikan kepercayaan kepada Kemenag Kota Sorong untuk menjadi Tuan Rumah. Terima kasih kepada semua Kepala Kantor Kemenag se Sorong Raya yang telah memberi informasi kepada seluruh ASN dan PPNPN sehingga bisa hadir pada kegiatan launching ini,” ucap Kepala Kantor Rofiul Amri.
Usai Launching HAB Kementerian Agama ke 78, dilanjutkan dengan kegiatan GEMAR PAPEDA atau lebih dikenal dengan Gerakan Masyarakat Papua Penuh Damai di Pasar Sentral Remu Sorong diikuti seluruh Pejabat Eselon III, IV, Pengawas, ASN dan PPNPN di lingkungan Kantor Kementerian Agama se Sorong Raya.
Pantauan media ini, para Kepala Kantor, ASN dan PPNPN berbelanja produk-produk lokal Mama-Mama Papua. Dengan senang dan gembira, Mama-Mama Papua mengucapkan terima kasih kepada semua pegawai Kementerian Agama se Sorong Raya yang telah berbelanja menghidupkan Mama-Mama Papua untuk terus berjualan di Tanah Papua ini.
Terima Kasih Tuhan, dengan linangan air mata, Mama Yohana mengucap berulang-ulang kata Terima Kasih Tuhan”. Sesekali Mama Yohana dan anaknya menunduk dan memberikan salam kepada Bapak-Bapak dan Ibu-Ibu yang mau datang mengunjungi tempat jualan di Pasar Remu ini.
“Kami ini jualan sayur, kasbi, petatas, sayur saja. Kalau bukan Bapak-Bapak dan Ibu-Ibu dari Kementerian Agama yang mengajak orang berbelanja di tempat kami, siapa lagi yang membeli?,” ucap Mama Yohana yang pernah mendengar informasi Gemar Papeda meskipun belum memahami benar arti Gemar Papeda. Kali ini ia mulai mengerti bahwa produk lokal Mama-Mama Papua sangat berarti bila ada yang membelinya sehingga Mama-Mama Papua terus meningkatkan penghasilannya untuk mensejahterakan keluarga. (Hp.Laurent).