Maraknya Tempat Transaksi Perjudian di Deli Serdang, Mahasiswa Gruduk Minta Kapolresta Kombes Raphael Dicopot

 



Deli Serdang (mhp) Sumatera Utara

Sejumlah para mahasiswa yang menemakan diri dari Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Sumatera Utara (Sumut) menggelar demonstrasi tepatnya di depan Polresta Deli Serdang di Jalan Sisingamangaraja, Kabupaten Deli Serdang, Jumat (8/3).

Puluhan mahasiswa menyoroti soal perjudian yang sangat begitu marak di Deli Serdang dan mendesak penegak hukum secepatnya mengambil tindakan.

Ketua DEMA Mahdayan Tanjung dalam orasinya meminta agar polisi segera menutup praktik transaksi perjudian yang bertentangan dengan hukum dan agama serta mengancaman generasi penerus bangsa Indonesia.

Dalam orasinya, mahasiswa menyoroti aktivitas perjudian yang diduga tempat transaksi di Jalan Bakaran Batu, Kabupaten Deli Serdang.

“Kami merasa sangat kecewa dengan kinerja Polresta Deli Serdang,” kata Mahdayan dalam orasinya.

Bahkan, pada saat menyampaikan aspirasinya, sejumlah preman sempat datang dan berupaya membubarkan aksi unjuk rasa.

Kapolresta Delizerdang, Kombes Pol.Raphael Sandhy Cahyo Priambodo merespons aspirasi mahasiswa yang mendesak penindakan perjudian di Kabupaten Deli Serdang.

Aspirasi tersebut disampaikan dalam demonstrasi di depan Mapolresta Deli Serdang, Jumat kemarin, 8 Maret 2024.

Raphael menegaskan pihaknya tidak akan mentolerir setiap pelanggaran hukum termasuk perjudian di wilayah hukum Polretsa Deli Serdang.

“Kami menegaskan tidak ada tempat bagi pelanggaran hukum, terutama judi dan narkoba. Namun, saya akui bahwa kepolisian tidak bisa bekerja sendirian, kita tidak hidup di ruang hampa, perlu kolaborasi dari masyarakat termasuk mahasiswa,” ujarnya.

Mantan Kasubbagopsnal Dittipidnarkoba Bareskrim Polri ini menegaskan tindak pidana perjudian dan narkoba menjadi perhatian sebagaimana lima program prioritas Kapolda Sumut Irjen Agung Setya Imam Effendi.

Kombes Raphael menyikapi terkait sorotan dari kelompok mahasiswa itu sebagai hal wajar bahwa apa yang telah dilakukan pihaknya akan berdampak pada pihak lain.

“Kami menyambut baik aspirasi yang disampaikan oleh adik-adik mahasiswa, tetapi kebetulan tadi kami tidak sedang berada di kantor, jadi tidak bisa menampung langsung apa yang menjadi kritikan mahasiswa,” ujar Kombes Raphael.

Kendati demikian, mantan Kasat Res Narkoba Polrestabes Medan ini menyesalkan penyampaian aspirasi oleh mahasiswa itu melalui berdemonstrasi.

Menurutnya, Polresta Deli Serdang membuka ruang seluas-luasnya bagi seluruh lapisan masyarakat termasuk masyarakat untuk memberikan masukan yang membangun.


PEWARTA:RED

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال