Markas Judi Rivaltri Tiba-Tiba Mendadak Kosong Pada Saat Digerebek Satreskrim Polres Tanah Karo.

 



TANAH KARO (mhp) Sumatera Utara


Beredar berita di salah satu media online tentang adanya kegiatan perjudian jenis dadu dan ketangkasan tembak ikan di wilayah hukum Polres Tanah Karo, tepatnya di Kandibata Coffe Rivaltri Jalan Kotacane Kecamatan Kabanjahe.


Kapolres Tanah Karo AKBP Wahyudi Rahman SH SIK MM melalui Kasat Rekskrim AKP Arham Gusdiar SIK MM, langsung memerintahkan personel mengecek ke lokasi untuk segera melakukan penindakan, Selasa sore (26/3/2024).


“Jadi ada kita terima informasi dari salah satu media online, tentang adanya kegiatan judi di Rivaltri, dan langsung kita respon ke lokasi untuk penindakan,” kata AKP Arham pada wartawan.


Tim Opsnal Satareskrim setelah tiba di lokasi dan melakukan pengecekan, ternyata tidak menemukan judi dadu kopyok, tembak ikan ataupun kegiatan judi lainnya di lokasi tersebut.


“Sudah kita cek ke lokasi, bahwa berita tersebut tidak benar, kami Polres Tanah Karo terkhusus jajaran Satreskrim berkomitmen untuk terus memberantas segala bentuk perjudian dan penyakit masyarakat lainnya,” kata Arham.


Arham juga mengatakan dalam pengecekan tersebut, pihaknya juga mengimbau kepada pemilik tempat dimaksud, untuk tidak melakukan kegiatan perjudian dalam bentuk apapun.

“Segala tindak perjudian akan kita tindak sesuai hukum yang berlaku,” katanya.


Terkait berita dari media online tersebut, Kasat menegaskan akan terus menindak lanjuti segala informasi sekecil apapun terkait pemberantasan masyarakat baik termasuk perjudian.


“Dan kami juga mengharapkan kepada masyarakat, jika ada informasi sekecil apapun, khususnya terkait judi, sampaikan kepada kami, agar segera kita berantas segala penyakit masyarakat, demi menjaga kestabilan kamtibmas di Kabupaten Karo ini,” ujar Arham.


Terpisah, warga sekitar lokasi perjudian Rivaltri bermarga Ginting dan Tarigan mengaku terharu mendengar kata-kata tidak ada aktivitas perjudian. Dirinya menyampaikan bahwa aktivitas permainan judi, baik jenis ikan-ikan dan dadu kopyok di lokasi tersebut, setiap sore harinya ramai pengunjung.


“Jadi kami sangat heran atas pengerebekan semalam, tidak ada ditemukan perjudian Rivaltri, berarti sudah bocor halus istilah bahasa kedai kopi, sehingga kosong barang (kosbar),” ungkapnya tertawa sembari menutup mulutnya dengan satu tangan.


Dari hasil pantauan wartawan, Rabu (27/3/2024) pasca pengerebekan, terlihat di lokasi banyak berserakan sampah maupun puntung rokok.


PEWARTA:MHR(hp.rs).

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال